"Wisata Belanja Garut, Produk Buatan Garut"

Sukaregang Garut

Selain wisata alamnya, Garut ternyata masih memiliki beragam wisata belanja yang layak untuk Anda datangi, dimana wisata belanja ini merupakan hasil buatan atau khas Garut sendiri (Produk Buatan Garut). Jadi apabila Anda berkunjung ke Garut untuk berwisata, tak akan lengkap rasanya jika Anda tidak datang dan membeli produk - produk khas Garut tersebut. Berikut ini daftarnya.

1. Rumah Industri Burayot

Rumah Industri Burayot ini terletak di daerah Leles, kota Garut dengan jarak tempuh 25 km dengan waktu tempuh 1 jam dari pusat kota Garut. Kendaraan yang dapat ditempuh adalah kendaraan bermobil atau untuk grup maupun rombongan bisa menggunakan mini bus hiace hingga bus yang besar. Burayot sendiri merupakan salah satu cemilan khas dari kota Garut yang terbuat dari campuran tepung beras dan gula merah yang dibuat adonan lalu diuleni dengan sedikit minyak untuk kemudian digoreng. Rumah Industri Burayot ini sering dikunjungi karena banyak wisatawan yang ingin melihat keunikan cara pembuatan burayot.

Burayot ini digoreng dengan cara ditusukan ke sumpit yang panjang lalu setelah matang dibiarkan menggantung di sumpit tersebut. Karena itu burayot ini memiliki bentuk yang mengerucut ke atas. Keunikan pembuatan burayot ini ternyata menarik perhatian banyak wisatawan bahkan beberapa stasiun televisi pun pernah mengunjungi rumah industri ini. Wisatawan dapat mengunjungi rumah industri ini tanpa dipungut biaya maupun donasi.

2. Megarasa Kerupuk Kulit

Megarasa merupakan salah satu industri rumahan yang menghasilkan kerupuk kulit di Kecamatan Leles, kota Garut dengan jarak tempuh 20 KM dan waktu tempuh 45 menit dari pusat kota Garut, kendaraan yang dapat ditempuh adalah kendaraan bermobil atau untuk grup adalah mini bus hiace hingga bus besar dengan menggunakan bus besar dan berjalan kaki memasuki gang kecil.

Industri ini sudah berdiri sejak 1994 dan masih berdiri hingga sekarang. Selain itu tempat ini menawarkan kepada pengunjung untuk dapat melihat proses pembuatan kerupuk kulit secara langsung dan mencicipi kerupuk kulit yang sudah dimasak. Harga dari kerupuk kulit yang ditawarkan beragam, mulai dari Rp. 500 hingga Rp. 7.000/ pax. Wisatawan dapat mengunjungi rumah industri ini tanpa dipungut biaya maupun donasi.

3. Akar Wangi Zocha

Merupakan salah satu industri rumahanyang menghasilkan Kerajinan tangan dan Souvenir, dari bahan baku Akar wangi. Terletak di Jl. Pakuwon, No. 10 Kabupaten Garut dengan jarak tempuh 6 km dengan waktu tempuh 20 menit dari pusat Kota Garut, kendaraan yang dapat ditempuh adalah kendaraan bermobil atau untuk grup mini bus hiace hingga bus besar berjalan kaki memasuki jalanan yang tidak terlalu besar.

Produk kerajinan yang dihasilkan oleh industri ini beragam, mulai dari gantungan kunci, boneka, pajangan dan lukisan. Industri ini menawarkan kepada pengunjung untuk melihat langsung dan ikut mencoba dalam pembuatan kerajinan dari akar wangi. Harga kerajinan yang di tawarkan berkisar antara Rp. 10.000 hingga lebih dari Rp. 2.000.000. wisatawan dapat mengunjungi rumah industri ini tanpa dipungut biaya maupun donasi.

4. Kampung Sisir - Batik Tulen

Terletak di Jalan Ciledug Gang Kp. sisir, No. 528 dengan jarak tempuh 5 km dengan waktu tempuh 15 menit dari pusat kota Garut, kendaraan yang dapat ditempuh adalah kendaraan bermobil atau untuk grup adalah mini bus hiace hingga bus besar dan berjalan kaki menyusuri gang kecil.

Batik Garutan memiliki warna yang menjadikannya lebih mencolok dibandingakan batik dari daerah lainya di Indonesia. Warna-warna batik Garutan yang cenderung cerah menjadikannya tak tampak "kolot". Kombinasi warna seperti gumading (putih kekuning-kuningan), biru, merah, dan warna lainya, membuat batik Garutan terlihat lebih dinamis. Dari segi motif, batik Garutan memiliki motif-motif yang sangat khas. Motif batik Garutan unggulan yang cukup populer diantaranya : Renang Merak Ngibing, Renang Kembang Corong, dan Rereng Pacul. Motif unggulan tersebut di kerjakan dengan teknis tulis.

Salah satu batik yang merupakan pionir batik Garutan adalah butik Batik Garut Tulen. Butik ini telah hadir di Garut sejak 1950an. Batik Garut Tulen merupakan usaha batik Garutan keluarga yang dikelola secara turun-temurun. Mulai dari batik tulis, batik cap-tulis, dan batik tulis dengan bahan sutera. Wisatawan dapat mengunjungi rumah industri ini tanpa dipungut biaya maupun donasi.

5. Produk Kulit Sukaregang

Sentra Industri Sukaregang merupakan Pusat wisata belanja pakaian maupun aksesoris yang berbahan dasar kulit. Kota Garut dengan jarak tempuh 3,5 km dengan jarak tempuh 10 menit dari pusat kota Garut. Kendaraan yang dapat ditempuh adalah kendaraan bermobil atau untuk grup adalah mini bus hiace hingga bus besar. Dijalan sepanjang 500 m ini pengunjung dapat menemukan banyak produk olahan berbahan kulit seperti jaket, sepatu, tas, hingga dompet, sabuk, dll. Harga yang ditawarkan pun bervariasi sesuai dengan ukuran, motif, dan warna yang digunakan dalam produk kulit ini. Disini juga pengunjung dapat memesan sendiri bahan, warna, dan model sesuai dengan keinginannya.

6. Pabrik Chocodot

Tama Cokelat terletak di Jl. Otista No. 322 Pananjung, Tarogong Kaler dengan jarak tempuh 7 km dan waktu tempuh 20 menit dari pusat kota Garut. Kendaraan yang dapat ditempuh adalah kendaraan bermobil atau untuk grup bisa menggunakan mini bus hiace hingga bus besar. Perusahaan ini pertama didirikan di Jogjakarta dan usaha tersebut dimulai pada tahun 2007 bergerak di bidang Bakery dan Chocolate. Pada Juli 2009 nelakukan ekspansi ke Garut dengan tujuan kembali ke kampung halaman dan membangun Kota Garut lewat ide penggabungan makanan khas tradisional Dodol Garut dengan citarasa cokelat internasional, lahirlah chocodot cokelat dengan isi dodol pada bulan juli 2009 yang dilaunching pada 9 Agustus 2009 oleh bapak Wkil Bupati Garut, Bpk Diky Chandra.

Menikmati dodol Garut sudah biasa tapi menikmati Dodol dalam Cokelat itu hal yang tak biasa. Generasi muda sekarang jarang sekali menikmati dodol dan lewat Chocodot diharapkan bisa memperkenalkan dodol kepada anak-anakdan remaja dinikmati secara berbeda dengan balutan cokelat. Untuk dapat mengunjungi pabrik cokelat ini harus menghubungi pihak marketing terlebih dahulu dan disediakan tur keliling pabrik dengan berbagai harga dan paket yang di tawarkan.