Halo Sobat, Ketemu lagi dengan admin saya Wisata di Garut !! Rasanya sudah lama yah saya tidak menulis di website yang satu ini, soalnya ada website satu lagi yang harus saya kelola yaitu Hotel Murah di Garut jadi apabila anda menginginkan informasi tentang beberapa Hotel di Garut yang murah, anda dapat mengunjungi website saya yang satu lagi www.hotelmurahdigarut.com.
Setelah saya sebelumnya pernah membahas tentang berbagai Tempat Wisata di Garut Selatan diantaranya : Pantai Santolo, Pantai Rancabuaya, Pantai Cijayana dan masih banyak lagi, kini saatnya saya akan mencoba membahas tentang curug yang ada di Garut. Memang Garut ini memiliki 3 curug yang mungkin anda kenal apabila pernah berkunjung ke Garut yaitu Curug Orok, Curug Tujuh Neglasari dan Curug Sanghiang Taraje. Mengenai informasi tentang Wisata Curug Orok Garut dan Curug Tujuh Neglasari mungkin anda dapat melihat informasinya diartikel sebelumnya yang pernah saya tulis, jadi kini saya saatnya saya akan mencoba membahas mengenai Curug Sanghiang Taraje Garut.
Curug Sanghiang Taraje memang tidak sepopuler Curug Orok Garut. Jadi pantas apabila anda mengenal objek wisata curug orok yang masih alami tetapi kurang tahu tentang curug yang satu ini. Padahal apabila dilihat dari tempatnya curug ini mungkin sama-sama memiliki keindahan yang dimiliki curug orok, bahkan curug ini tidak kalah menariknya dari Curug Orok Garut. Curug ini berada di ketinggian 660 m dpl dengan tinggi air terjun sekitar 82 m.
Menurut mitos yang dipercayai oleh masyarakat sekitar, Asal mula air Terjun ini disebut sebagai Sanghiang Taraje karena pada jaman dahulu air terjun ini digunakan oleh Sangkuriang untuk naik ke langit mengambil bintang atas permintaan Dayang Sumbi. Di dekat air terjun ini juga terdapat sebuah batu berbentuk tapak raksasa yang konon itu adalah tapak Sangkuriang tetapi jarang sekali orang yang dapat menemuinya.
Sedangkan batu yang ada di bawah tepat air terjun menurut masyarakat setempat dipercaya sebagai tempat penyimpanan bintang (harta karun) Sangkuriang tetapi konon tempat itu dijaga oleh belut raksasa, dan seringkali dilihat oleh masyarakat. BErjarak 3,2 km dari kecamatan atau 47 km dari pusat kota Garut. Dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan pribadi ataupun kendaraan umum berjenis minibus (Elf) dari Garut menuju Pakenjeng dengan ongkos +- Rp. 22.000 selanjutnya diteruskan dengan ojek menuju lokasi air terjun dengan ongkos +- Rp. 15.000.
0 komentar:
Posting Komentar